SOAL REMIDI UTS BAHASA INDONESIA KELAS X (IPA1 – IPA4)
Unduhlah
soal ini, kerjakan di kertas jawaban (buram), kemudian kumpulkan paling akhir
Kamis 23 Oktober 2014!
SAMPAH
(A)
Berdasarkan bentuknya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah
padat, cair, alam, konsumsi, manusia, dan radioaktif.
(D) Sampah merupakan material sisa yang
tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari
alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan pertambangan. Sampah di bumi
akan terus bertambah selama masih ada kegiatan yang dilakukan baik oleh alam maupun manusia.
(B) Berdasarkan sifatnya, sampah dapat dibagi menjadi dua, yaitu sampah organik
dan anorganik. Sampah organik merupakan sampah yang dapat diuraikan atau degradable. Contoh sampah organik adalah
sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan
sebagainya. Sampah ini dapat diolah menjadi kompos. Sedangkan sampah anorganik
merupakan sampah yang tidak mudah diuraikan atau undegradable. Contoh sampah anorganik adalah sampah yang tidak
mudah membusuk, seperti plastik, kayu, kaca, kaleng, dan sebagainya. Sampah
anorganik didaur ulang oleh home industry
untuk mengurangi jumlah sampah serta dijadikan sebagai peluang usaha.
(C) Sampah padat adalah sampah yang berwujud
padat. Sampah padat dapat berupa sampah rumah tangga: sampah dapur, kebun,
plastik, metal, gelas dan lain-lain. Sampah organik dan anorganik termasuk
sampah padat. Sampah ini dapat dibedakan berdasarkan kemampuan diurai oleh alam
atau biodegrability menjadi sampah
padat biodegradable (sampah yang
dapat diuraikan oleh proses biologi) dan sampah padat nonbiodegradable (tidak dapat diuraikan oleh suatu proses biologi.
…. .
Soal
1. Tentukan urutan yang tepat dari teks tersebut!
2. Tentukan dua kalimat definisi dalam teks tersebut!
3. Tentukan dua kalimat deskripsi dalam teks tersebut!
4. Lengkapilah tabel berikut berdasarkan teks bacaan tersebut!
No.
|
Kata dasar
|
Nomina
|
Verba
|
Contoh dalam Kalimat
|
1.
|
manusia
|
|||
2.
|
kebun
|
|||
3.
|
busuk
|
5. Lengkapilah tabel berikut berdasarkan teks bacaan tersebut!
No.
|
Frasa Nomina
|
Frasa Verba
|
1.
|
Contoh: sampah dapur
|
dapat berupa
|
2.
|
||
3.
|
||
4.
|
6. Buatlah abstraksi teks tersebut menjadi empat atau lima
kalimat saja!
7. Berikan contoh (tidak harus mengacu pada teks bacaan)
a.
dua kalimat simpleks
b.
dua kalimat kompleks (keterangan
tujuan dan keterangan syarat)
8. Perhatikan teks anekdot berikut, kemudian jawab
pertanyaan-pertanyaan berikut!
Turutilah Kata Orang Tua
Pada umumnya
anak kecil itu lucu walau juga nakal. Rasa ingin tahunya besar. Hal itu adalah
wajar. Anak kecil ada yang penurut, ada juga yang justru bandel. Berikut ini
kisahnya.
Saat itu pagi-pagi
di lingkungan sekolah, terlihat.Budi yang waktu itu duduk di bangku taman
kanak-kanak mengikuti pelajaran yang diberikan Ibu Guru. Bu Tini panggilan
gurunya. Saat Budi bergurau dengan temannya, Bu Tini memanggil si Budi. Budi pun
terkejut.
“Budi,kamu maju ke
depan, coba jawab pertanyaan ibu.”kata Ibu Tini dengan lembut.
Budi menolak perkataan Ibu Tini.Namanya juga anak-anak. Disuruh
maju masih takut.Tetapi Budi akhirnya mau maju ke depan.
“Budi, ibu punya pertanyaan untuk kamu, 3+4 sama dengan
berapa Budi?”
Budi diam sejenak. Seperti mengolah otaknya untuk menemukan
jawaban.
“Enam” jawab Budi.
“Apakah benar anak-anak?” tanya Ibu Tini dengan murid-murid
yang lain.
“Salahh, Bu.” jawab murid-murid dengan serempak.
“Budi, itu untuk PR kamu ya. Kamu tanyakan kepada bapak atau
ibu kamu. Besok, kamu harus sudah tahu jawabannya dan harus benar.” Kata Bu
Tini.
Jam menunjukkan pukul 11.00. Waktunya Budi
pulang. Sesampainya di rumah, Budi langsung menanyakan soal tadi kepada
bapaknya. Saat itu Bapak Budi sedang menghitung keuntungan dari dagangnya. Dia
adalah seorang pedagang di pasar.
“Pak,3+4 berapa pak? Pak Budi tidak menanggapi pertanyaan
Budi. Sepertinya ia tengah gembira.
“Allhamdulillah... hari ini untung 50 ribu,”dengan gembira
Pak Budi berkata.
Budi pergi dan menanyakan kepada kakak perempuannya.Kakaknya
sedang telepon dengan pacarnya.”Kak, 3+4 berapa jawabannya? Kakaknya tidak
memperhatikan. Malah asyik telepon dan dengan lembutnya berkata “Benar
sayyaanngg” Entah apa yang dibicarakan dengan pacarnya.
Budi kembali menanyakan soal tadi kepada ibunya. “Bu,3+4 sama
dengan berapa Bu?” Ibunya tengah menonton sinetron kesukaannya sehingga tidak
menghiraukan si Budi. Saat sinetronnya selesai, ibunya menirukan lagu pada
sinetron tersebut.”Ooohhh tegaaanyaaa..” Itulah yang dinyanyikan ibunya. Budi pun
kebingungan mengapa semua pertannyaannya tidak dijawab.
Hari berganti. Pagi
itu seperti biasa Budi sekolah. Ibu Tini menyuruh Budi untuk maju ke depan dan
menjawab PR yang diberikan kemarin.
“Budi, apa kamu sudah menanyakan PR yang kemarin kepada bapak,
ibumu atau kakakmu?”
“Sudah Bu,sudah!”
“Jadi, 3+4 sama dengan berapa Budi?” tanya Bu Tini.
Budi menjawab : “50 ribu.”
“Apakah itu benar Budi?”
Bu Tini terkejut.
Budi menjawab kembali “Benarr sayaangg”
”Budi !!!. silakan kamu keluar!”
“Oohhh tegaanyaaaaa.....” jawab Budi sambil berjalan keluar.
Sementara Bu Tini hanya bisa geleng-geleng kepala samil
mengelus dada.
a.
Tunjukkan bagian krisis
pada teks tersebut! Jelaskan alasannya!
b.
Tunjukkaan bagiaan koda
atau penutup dalam teks tersebut! Jelaskan alasannya!
c.
Jelaskan partisipan
yang ada dalam teks tersebut!
d.
Jelaskan pesan yang
ingin disampaaikan pengarang lewat teks tersebut!
Jelaskan
letak kelucuan teks anekdot tersebut dengan alasannya!
pak sartono ini blog saya ukealawiyah.blogspot.com kelas x mia 1
BalasHapus