ADVERBIAL (KATA
KETERANGAN)
Kata keterangan disebut juga dengan kata adverbial yang
berfungsi untuk memberikan atau menambah keterangan kepada kata lain, seperti
kata kerja (verba), kata sifat (adjektiva), kecuali pada kata benda (nomina).
Berikut ini adalah daftar macam-macam kata keterangan
1. Keterangan cara
Adverbial ini menambah keterangan
cara pada kegiatan atau peristiwa yang terjadi. Misalnya, dengan, dan secara.
Contoh:
a. Budi Luwihono berlari dengan sangat
cepat.
b. Tanaman itu tumbuh secara alami tanpa
bantuan manusia.
c. Mahasiswa melakukan demo menolak
kenaikan harga BBM dengan cara damai.
d. Kami keluar dari rumah itu secara
diam-diam.
e. Permasalahan itu diselesaikan dengan
kepala dingin.
2. Keterangan alat
Adverbial ini menjelaskan alat yang
digunakan pada sebuah kegiatan atau peristiwa, misalnya dengan ….. ,
menggunakan … , dengan menggunakan …
Contoh:
a. Para pembalak liar itu menebang pohon
menggunakan gergaji mesin.
b. Danindra mengantarkan adikku ke sekolah
menggunakan motor.
c. Penjahit itu membuat baju dengan alat
jahit tradisional.
d. Polisi memukul pencuri dengan
menggunakan kayu.
e. Petani membajak sawahnya dengan
menggunakan luku.
3. Keterangan tujuan
Adverbial ini menambahkan informasi
tujuan pada kalimat, misalnya untuk, supaya, dan, agar.
Contoh:
a. Aku belajar sepanjang malam supaya
naik kelas.
b. Syahruni menyirami bunga agar tumbuh
subur dan tidak layu.
c. Mereka berjuang demi mempertahankan
kemerdekaan Indonesia.
d. Bang Toyib bekerja sepanjang malam
untuk kebahagiaan anak-anaknya.
e. Gadis itu berdandan menor untuk
mendapatkan perhatian para lelaki.
4. Keterangan sebab
Adverbial ini menambah keterangan
sebab pada kalimat yang disertainya, yaitu
karena, sebab
Contoh:
a. Adik menangis karena ditinggal oleh
ibu ke pasar.
b. Tanah perbukitan itu menjadi longsor sebab
kegiatan illegal logging.
c. Kejadian yang menimpanya itu karena
kecerobohannya sendiri.
5. Keterangan akibat
Adverbial ini meambah keterangan
akibat yang ditimbulkan dari sebuah peristiwa, yaitu hingga, akibatnya,
sehingga, dan, menjadi.
Contoh:
a. Dia tidak makan sehari semalam hingga
tubuhnya menjadi lemas.
b. Banyak orang membuang sampah
sembarangan, akibatnya banjir melanda.
c. Ibuku selalu merawatku dengan baik sehingga
aku menjadi sehat seperti saat ini.
d. Pakaian putih itu jarang dicucui
hingga berwarna kecoklatan.
6. Keterangan tempat
Adverbial ini menambahakan keterangan
tempat terjadinya suatu peristiwa atau kegiatan, yaitu di, ke, dan, dari.
Contoh:
a. Mereka bertemu dengan dr. Reca dan
anaknya di bandara.
b. Paman bilang kepadaku bahwa dia akan
pergi ke medan.
c. Bimo menyembunyikan gambar itu di
dalam kotak berwarna biru.
d. Fadel Garjito menemukan sebuah dompet
di jalan menuju sekolah.
7. Keterangan waktu
Adverbial ini menambahkan keterangan
waktu kapan terjadinya suatu peristiwa atau kegiatan, yaitu pada, kemarin,
besok, lusa, dan lain – lain.
Contoh:
a. Teman-temanku mengajakku bertamasya
pada hari Ahad.
b. Aku bertemu dengan dirinya kemarin
malam.
c. Mereka akan mengadakan lomba hafalan
surat dua minggu lagi.
d. Pada zaman dahulu orang mengirim pesan
menggunakan kentongan.
e. Saya pulang dari masjid, ketika ayah
pulang dari kantor.
8. Keterangan syarat
Adverbial ini menambahkan keterangan
syarat terjadinya suatu peristiwa, yaitu jika.
Contoh:
a. Aku akan datang jika hari esok tidak
hujan.
b. Jika aku punya banyak uang, aku akan
berumrah ke Masjidil Haram.
c. Ngadimin tidak akan dimarahi guru
jika saja dia datang tepat waktu.
9. Keterangan derajat/kuantitas
Adverbial ini menambahkan keterangan
kuantitas pada sebuah kalimat yang disertainya, yaitu sebesar, sebanyak –
banyaknya, dua kali sehari, dan lain – lain.
Contoh:
a. Ayah memberikanku uang belanja
sebesar 50.000 rupiah.
b. Aku mengumpulkan kupon belanja itu
sebanyak-banyaknya.
c. Ani memberikan makanan kepada adiknya
sedikit sekali.
d. Dokter menyarakan untuk meminum obat
dua kali sehari.
e. Aku selalu mengunjungi nenekku di
kampung seminggu sekali.
10.
Kata keterangan perlawanan
Adverbial ini menambahkan informasi
perlawanan pada sebuah kalimat, yaitu meskipun, tetapi, dan lain-lain.
a. Aku tetap datang meskipun sedang
hujan deras.
b. Meskipun aku tidak diizinkan pergi,
aku tetap pergi ke rumah teamanku.
11.
Kata keterangan pelaku
Adverbial ini menambah informasi
tentang pelaku atau orang yang terlibat dalam sebuah peristiwa, yaitu dari,dan
oleh.
Contoh:
a. Sepeda motor ini adalah hadiah dari
ayahku.
b. Bunga itu dibuang oleh pamanku.
c. Buku itu diterbitkan oleh penerbit
bintang pustaka.
12.
Kata keterangan perbandingan
Adverbial ini menambah informasi
dengan cara membandingkannya dengan hal lain, yaitu bagaikan, laksana, seperti,
dan lain – lain.
Contoh:
a. Senyuman perempuan itu sangat hangat
bagaikan sinar mentari pagi yang menyentuh kulit.
b. Kisah temanku sangat luar bisa
seperti kisah hidup di film tersebut.
c. Hadija Tsabita sangat cantik laksana
bintang yang berkilau di langit.
13.
Kata keterangan kepastian
Adverbial ini menambahkan keterangan
berupa kepastian pada sebuah kalimat, yaitu mungkin.
Contoh:
a. Fadel Bimo Kuat tidak datang hari ini
mungkin karena lupa.
b. Mirna menjadi sakit mungkin karena kopi
yang dia minum kemarin.
Diambil dari berbagai
sumber
pak saya sudah mengirim berita saya ke blog
BalasHapusnama saya hermawan ristu r
no 14
kelas x mia 4
alamat blog saya saksake01.blogspot.co.id
pak blog saya sudah bisa (X MIA 4)
BalasHapusalamatnya desti-andrias.blogspot.com
pak blog saya sudah bisa (X MIA 4)
BalasHapusalamatnya desti-andrias.blogspot.com