Selasa, 01 Desember 2015

WASIAT UNTUK PARA SISWA

HARUSKAH KUMENUNGGU LEBIH LAMA LAGI?


(oleh Sartono Jaya)
Capai deh! Itulah kalimat yang akhirnya keluar dari mulut saya. Menunggu mereka mengumpulkan tugas laksana ngenteni kumambanging watu item ataupun kumeleming palwa gabus. Saya kadang berpikir ada yang salah di sekolah ini. Para siswa responsnya begitu rendah terhadap tugas-tugas yang berkaitan dengan mata pelajaran, terutama yang bergayutan dengan kompetensi kognitif. Hal ini tidak melulu pada pelajaran saya. Mayoritas guru mengeluhkan fenomena ini.
Hal ini berbanding terbalik ketika siswa merespons hal-hal yang sebenarnya skunder, atributif, yang tidak berkaitan dengan mata pelajaran. Sebagai contoh, mereka begitu berbuncah-buncah saat mengikuti HUT Smada ataupun Liga Bergarlist. Para siswa rela melakukan apa saja untuk mensuport hajatan itu. Bahkan untuk acara semacam itu mereka rela berbuat apa saja. Berpanas-panasan, pulang sampai malam, atau puteng sikile  pun ora masalah.
Seandainya ghirah, greget, semacam itu juga ditransfer dalam belajar, kami, termasuk saya, yakin siswa-siswa di sini akan menjadi winner dalam prestasi akademis. Dampak positifnya tentu saja siswa-siswa Begarlist akan mendominasi di perguruan tinggi favorit.
Baiklah berikut ini saya sampaikan daftar siswa yang sudah menyetor tugas. Mudah-mudahan ini menjadi pemicu bagi para siswa yang masih nunggak setoran untuk segera terpanggil. Bagi siswa yang belum mengumpulkan tugas, saya membatasinya hingga Senin, 7 Desember 2015. Selebih dari itu, terserah saya. Sebuah hadis mengatakan artinya “sapane wong kang gelem ninggalake barang-barang kang haram (ora apik/gelem nglakoni apik) yekti Gusti Allah bakal ngganti marang wong mau barang-barang kang luwih bagus.”





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KISI-KISI US 2022

      Bijak Menyikapi Kisi-Kisi                                                             (oleh Sartono Jaya)           A lhamdulill...